Deskripsi Kelas

Deskripsi: 

Indonesia merupakan negara agraria yang bisa menghasilkan begitu banyak hasil bumi, utamanya di bidang pangan. Tapi, sayangnya saat ini kesadaran generasi baru terhadap hal tersebut masih terbilang kurang. Terbukti dari data yang dikeluarkan oleh BPS bahwa rata-rata yang mendominasi untuk bekerja di sektor ini berusia di atas 47 tahun. Padahal peluang yang ada begitu besar dan tentu saja bisa menghasilkan. Apalagi dengan adanya teknologi pertanian modern, selain bisa memanfaatkan lahan yang tidak begitu luas, keuntungan yang didapat dari hasil budi daya ini pun cukup menjanjikan. Salah satu sektornya itu adalah Usaha Budi Daya Pembibitan Buah yang akan dijelaskan di dalam kelas ini. Banyak hal yang akan sobat LS pelajari, mulai dari pengenalan terhadap komoditas bibit, pengelolaannya, hingga pemasarannya.

Setelah mengikuti kelas ini, peserta diharapkan dapat memahami komoditas bibit buah, pemilihan bibit buah untuk pemula, penggunaan lahan untuk budi daya bibitnya, pengelolaan bibit buah hingga ke pemasaran bibit buah dan bisa menghasilkan keuntungan dari usaha budaya bibit buahnya.

Tujuan Umum: 

Peserta mampu menerapkan tahapan-tahapan untuk membangun usaha budi daya pembibitan buah dengan baik dan benar hingga bisa menghasilkan keuntungan.

Tujuan Khusus: 

1. Mampu mengenal konsep dasar pembibitan buah. 

2. Mampu menganalisis optimalisasi penggunaan lahan. 

3. Mampu mengolah media tanam dan menentukan jenis bibit. 

4. Mampu melakukan perawatan pada bibit buah. 

5. Mampu melakukan pemasaran untuk bibit buah.

Kelompok Sasaran ( Syarat dan Prasyarat):

1. Usia 18-40 tahun. 

2. Memiliki minat untuk bercocok tanam. 

3. Memiliki ketertarikan berbisnis di bidang pertanian.

Durasi Detail: 

1. Konsep Pembibitan Buah (0:03:47)

2. Peluang Usaha Pembibitan Buah (0:04:34) 

3. Mengenal Komoditas Bibit Buah (0:10:59)

4. Gambaran Pemanfaatan Lahan (0:04:42)

5. Optimalisasi Lahan Terbatas (0:02:46)

6. Optimalisasi Lahan Terbuka (0:03:02)

7. Rekomendasi Bibit Buah (0:03:50)

8. Definisi dan Parameter Media Tanam (0:07:14)

9. Penggunaan dan Praktikal Pembuatan Bahan Baku (0:03:47)

10. Perbedaan Media Tanam pada Masa Semai dan Pertumbuhan (0:02:31)

11. Penggunaan dan Praktikal Penggantian Scum (0:06:03)

12. Penggunaan dan Tata Cara Pembuatan Pupuk Kandang (0:05:52)

13. Menentukan Media Tanam, Penggunaan Cocopeat dan Praktikal Media Tanam (0:07:29)

14. Definisi Kebutuhan Pembibitan dan Segmentasi Pasar Bibit Part 1(0:08:12)

15. Definisi Kebutuhan Pembibitan dan Segmentasi Pasar Bibit Part 2(0:03:28)

16. Membangun Segmentasi Pasar (0:03:03)

17. Memilih Bibit Buah Berkualitas (0:09:09)

18. Metode Pengembangan Bibit Buah Part 1 (0:08:39)

19. Metode Pengembangan Bibit Buah Part 2 (0:04:33)

20. Pembesaran Bibit Buah (0:05:12)

21. Penyiraman Bibit Buah (0:07:10)

22. Penyiraman Bibit Buah menggunakan sistem fertigasi (0:03:47)

23. Pemupukan Bibit Buah Part 1 (0:07:27)

24. Pemupukan Bibit Buah Part 2 (0:08:02)

25. Pemangkasan Tanaman Buah (0:07:43)

26. Penyiangan Tanaman Buah (0:06:31)

27. Penggunaan Pestisida Pada Hama Part 1 (0:07:29)

28. Penggunaan Pestisida Pada Hama Part 2 (0:08:20)

29. Praktikal Pembersihan Hama (0:07:33)

30. Tata Cara Mencampurkan Pestisida (0:06:16)

31. Praktikal Penyemprotan Pestisida (0:04:33)

32. Penentuan Fokus Usaha Bibit (0:08:50)

33. Penentuan Lokasi Usaha Bibit (0:06:46)

34. Analisis SWOT Lokasi Usaha Bibit (0:07:29)

35. Mengenal Karakteristik Bibit Buah Part 1(0:08:17)

36. Mengenal Karakteristik Bibit Buah Part 2 (0:06:01)

37. Mengenal Karakteristik Bibit Buah Part 3 (0:06:02)

38. Faktor Penentu dan Perawatan Bibit Part 1 (0:07:14)

39. Faktor Penentu dan Perawatan Bibit Part 2 (0:06:31)

40. Definisi, Tujuan, Kelebihan Tabulampot (0:09:24)

41. Pemindahan dan Contoh Bibit Tabulampot (0:05:18)

42. Perbedaan Pot, Polybag dan Planter Bag Part 1(0:06:08)

43. Perbedaan Pot, Polybag dan Planter Bag Part 2(0:04:52)

44. Perbedaan Pot, Polybag dan Planter Bag Part 3 (0:04:20)

45. Menentukan Media Tanam Bibit Buah dan Praktik Part 1(0:07:47)

46. Menentukan Media Tanam Bibit Buah dan Praktik Part 2(0:09:47)

47. Mengenal Pangsa Pasar dan Segmentasinya Part 1 (0:06:52)

48. Mengenal Pangsa Pasar dan Segmentasinya Part 2 (0:07:11)

49. Menentukan Target Marketing Bibit Buah (0:09:19)

50. Tata Cara Pengemasan Bibit (0:10:38)

51. Membuat Model Bisnis Canvas Part 1 (0:08:05)

52. Membuat Model Bisnis Canvas Part 2 (0:05:58)

53. Kelebihan dan Kekurangan Budidaya Bibit Buah Part 1 (0:06:28)

54. Kelebihan dan Kekurangan Budidaya Bibit Buah Part 2 (0:05:24)

55. Menentukan Modal Awal (Nursery dan Jual Bibit) Part 1 (0:06:19)

56. Menentukan Modal Awal (Nursery dan Jual Bibit) Part 2 (0:05:25)

57. Menentukan Modal Awal (Nursery dan Jual Bibit) Part 3 (0:06:30)

58. Menentukan Modal Awal (Nursery dan Jual Bibit) Part 4 (0:05:55)

59. Menentukan Modal Awal (Nursery dan Jual Bibit) Part 5 (0:09:05)

60. Menentukan BEP (Break Even Point) Part 1 (0:06:43)

61. Menentukan BEP (Break Even Point) Part 2 (0:05:20)

Total durasi: 393 Menit

Aspek Kompetensi: 

1. Mampu memahami konsep dasar usaha pembibitan buah. (Materi: Konsep Pembibitan Buah, Peluang Usaha Pembibitan Buah, Mengenal Komoditas Bibit Buah, Definisi Kebutuhan Pembibitan dan Segmentasi Pasar Bibit, Penentuan Fokus Usaha Bibit, Penentuan Lokasi Usaha Bibit, Mengenal Karakteristik Bibit Buah, Mengenal Pangsa Pasar dan Segmentasinya, Menentukan Target Marketing Bibit Buah, Kelebihan dan Kekurangan Budidaya Bibit Buah) 

2. Mampu mengetahui metode yang dilakukan pada saat perawatan bibit buah. (Materi: Gambaran Pemanfaatan Lahan, Perbedaan Media Tanam pada Masa Semai dan Pertumbuhan, Definisi dan Parameter Media Tanam, Penggunaan Pestisida Pada Hama, Definisi; Tujuan; Kelebihan Tambulapot, Perbedaan Pot; Polybag dan Planter Bag, Faktor Penentu dan Perawaran Bibit, Penyiraman Bibit Buah) 

3. Mampu memahami proses penentuan segmentasi pemasaran bibit buah. (Materi: Rekomendasi Bibit Buah, Membangun Segmentasi Pasar, Analisi SWOT Lokasi Usaha Bibit Buah, Menentukan Target Market Bibit Buah)

4. Mampu menganalisis pengoptimalan lahan untuk pembibitan. (Materi: Optimalisasi Lahan Terbatas, Optimalisasi Lahan Terbuka) 

5. Mampu menerapkan metode untuk pertumbuhan dan perkembangan bibit buah. (Materi: Penggunaan dan Praktikal Pembuatan Bahan Baku, Penggunaan dan Praktikal Penggantian Scum, Penggunaan dan Tata Cara Pembuatan Pupuk Kandang, Menentukan Media Tanam; Penggunaan Cocopeat dan Praktikal Media Tanam, Memilih Bibit Buah Berkualitas, Metode Pengembangan Bibit Buah, Pembesaran Bibit Buah, Pemupukan Bibit Buah, Pemangkasan Tanaman Buah, Penyiangan Tanaman Buah, Praktikal Pembersihan Hama, Tata Cara Mencampurkan Pestisida, Praktikan Penyemprotan Pestisida, Menentukan Media Tanam Bibit Buah dan Praktik, Tata Cara Pengemasan Bibit, Pemindahan dan Contoh Bibit Tabulampot) 

6. Mampu mengembangkan perencencanaan bisnis untuk bibit buah. (Materi: Membuat Model Bisnis Canvas, Menentukan Modal Awal (Nursery dan Jual Bibit), Menentukan BEP (Break Even Point))

7. Mampu telaten dalam merawat bibit. (Materi: Penggunaan dan Praktikal Penggantian Scum, Menentukan Media Tanam; Penggunaan Cocopeat dan Praktikal Media Tanam, Metode Pengembangan Bibit Buah, Pembesaran Bibit Buah, Penyiraman Bibit Buah, Pemupukan Bibit Buah, Pemangkasan Tanaman Buah, Penyiangan Tanaman Buah, Praktikal Pembersihan Hama, Praktikal Penyemprotan Pestisida, Pemindahan dan Contoh Bibit Tambulapot, Tata Cara Pengemasan Bibit) 

8. Mampu beinovasi untuk pengembangan pengelolaan bibit buah. (Materi: Optimalisasi Lahan Terbatas, Optimalisasi Lahan Terbuka) 

9. Mampu bersikap teliti dalam memerhatikan dan mengelola perkembangan bibit buah. (Materi: Penggunaan dan Praktikal Bahan Baku, Penggunaan dan Tata Cara Pembuatan Pupuk Kandang, Membangun Segmentasi Pasar, Memilih Bibit Buah Berkualitas, Penggunaan Pestisida dan Hama, Penentuan Fokus Usaha Bibit, Penentuan Lokasi Usaha Bibit, Analisis SWOT Lokasi Usaha Bibit, Perbedaan Pot; Polybag; dan Planter, Menentukan Media Tanam Buah dan Praktik, Mengenal Pangsa Pasar dan Segmentasinya, Menentukan Modal Awal (Nursery dan Jual Bibit), Menentukan BEP (Break Even Point))

Metode Ajar: Self Paced Learning